Selasa, 07 Februari 2012

DASAR TEKNIK PENDINGIN

Praktisi Mesin Pendingin
HP. 0813 182 182 33
PT Mitra Lestari Bumi Abadi
Jl.Gading Indah Raya Blok C No. 25 
Kelapa Gading - Jakarta, 14240Siklus Sistem Mesin Pendingin
• Air Cycle (Siklus Udara)
• Steam Jet Cycle (Siklus Uap Bertemperatur 
Tinggi)
• Absorption Cycle (Siklus Absorpsi)
• Vapour Compression Cycle (Siklus Kompresi 
Uap)
Dari Ke empat siklus sistem mesin pendingin yang 
banyak dipakai pada berbagai unit mesin 
pendingin sampai saat ini adalah 
siklus kompresi uapSiklus Kompresi Uap 
Sering disebut “mechanical refrigeration”, 
secara sederhana prinsip dari siklus 
kompresi uap adalah memanfaatkan 
proses penguapan (cairan pada saat 
menguap menyerap panas)
Contoh sederhana : Alkohol diteteskan di 
atas telapak tangan, pada saat alkohol 
tersebut menguap maka pada telapak 
tangan terasa dingin, artinya ada panas 
yang terserap pada saat alkohol tersebut 
menguap dari telapak tangan.Pengertian Siklus Kompresi Uap 
• Adalah siklus sistem mesin pendingin 
yang menggunakan proses penguapan 
dalam menyerap panas, dengan 
menggunakan media refrigeran serta 
peralatan utama yang meliputi :
• Kompresor
• Kondensor
• Katup ekspansi
• EvaporatorRefrigerant atau Media Pendingin
Refrigerant sering disebut juga “freon”. Pada 
sistem mesin pendingin berfungsi sebagai 
media pendingin yang mengalami proses 
penguapan sekaligus menyerap panas. 
Tahapan proses yang dialami oleh refrigerant 
dalam sistem mesin pendingin meliputi :
Kompresi
Kondensasi
Ekspansi
EvaporasiTahapan Siklus Kompresi Uap 
• Kompresi : proses penekanan dan 
penghisapan media pendingin dengan 
menggunakan komponen kompresor.
• Kondensasi :Proses pengembunan media 
pendingin dengan menggunakan komponen 
kondensor. 
• Ekspansi : Proses penurunan tekanan media 
pendingin dengan menggunakan komponen 
katup ekspansi.
• Evaporasi : Proses penguapan media 
pendingin dengan menggunakan komponen 
evaporator.Diagram p-h Siklus Kompresi UapPenjelasan Diagram p-h Siklus 
Kompresi Uap
• 1 ke 2 proses kompresi media pendingin 
di kompresor
• 2 ke 3 proses kondensasi media pendingin 
di kondensor
• 3 ke 4 proses ekspansi media pendingin di 
katup ekspansi
• 4 ke 1 proses evaporasi media pendingin 
di evaporatorBlok Diagram Siklus Kompresi UapKompresor
• Jenis kompresor yang saat ini banyak dipakai pada 
mesin pendingin terdiri atas : Hermetik, Semi 
hermetik, dan Open type.
• Pada bagian kompresor terdapat saluran hisap dan 
saluran tekan untuk refrigeran
• Kompresor yang sering dipakai pada mesin water 
dispenser, kulkas & AC adalah jenis “hermetic”. 
• Kontruksi dari kompresor jenis ini menempatkan 
motor listrik dengan komponen mekanik ada dalam 
satu rumah.
• Jenisnya dapat dikelompokan atas :
1. Jenis torak
2. Jenis rotari
3. Jenis screwKeuntungan Kompresor Hermetic
• Tidak menggunakan sil pada porosnya
• Bentuknya kompak dan memiliki ukuran 
dimensi yang kecil (penempatan ruang 
cukup)
• Suara kompresor tenang
• Putaran motor listriknya tinggiKerugian Kompresor Hermetic
• Susah untuk diperbaiki, karena rumah 
kompresor memiliki konstruksi yang 
tertutup secara permanen dengan 
pengelasan
• Pengontrolan terhadap oli di dalam 
kompresor sulit untuk diperiksa Kompresor Semi Hermetik
• Kontruksi dari kompresor semi hermetic ini 
menempatkan motor listrik dengan komponen 
mekanik kompresor dilakukan secara terpisah, tidak 
dalam satu rumah dengan hubungan satu poros. 
• Keuntungan kompresor semi hermetik dapat 
dilakukan pemisahan antara motor listrik dengan 
komponen mekanik kompresor bilamana terjadi 
kerusakan. Penggantian oli dapat dilakukan dengan 
mudah.
• Jenisnya dapat dikelompokan terdiri atas :
1. Jenis torak
2. Jenis rotari
3. Jenis screwKompresor Open Type
• Kontruksi dari kompresor open type ini 
menempatkan motor listrik dengan komponen 
mekanik kompresor dilakukan secara terpisah, tidak 
dalam satu rumah dengan hubungan tidak satu 
poros (transfer penggeraknya menggunakan belt = 
sabuk).
• Keuntungan kompresor open type dapat dilakukan 
pemisahan antara motor listrik dengan komponen 
mekanik kompresor bilamana terjadi kerusakan. 
Penggantian oli  dapat dilakukan dengan mudah. 
• Jenisnya dapat dikelompokan terdiri atas :
1. Jenis torak
2. Jenis rotari
3. Jenis screwKondensor
• Kondensor yang sering dipakai pada mesin 
pendingin kapasitas kecil adalah jenis :
1. pipa dengan jari-jari penguat
2. pipa dengan pelat besi
3. pipa-pipa dengan sirip-sirip
Pada umumnya jenis kondensor yang sering 
dipakai pada mesin water dispenser, kulkas 
adalah jenis “pipa dengan jari-jari penguat”, 
sedangkan untuk mesin AC menggunakan jenis 
“pipa dengan sirip-sirip”.   Jenis Kondensor Berdasarkan 
Media Pendinginnya  
1. Kondensor berpendingin udara (air 
cooled condenser)
2. Kondensor berpendinginan air (water 
cooled condenser)
3. Kondensor berpendinginan udara dan 
air (evaporative condenser)  Hal-hal Dalam Menentukan Kapasitas 
Kondensor
1. Luas permukaan
2. Banyaknya media pendingin yang 
dipakai
3. Perbedaan temperatur refrigerant 
dengan temperatur media pendingin 
kondensor
4. Sifat dan karakteristik refrigerant
5. Bahan pembentuk kondensorKatup Ekspansi
• Jenis katup ekspansi yang dipakai pada mesin 
pendingin :
1. pipa kapiler
2. AXV
3. TXV
4. hand valve
Pada umumnya jenis katup ekspansi yang sering 
dipakai pada mesin water dispenser, kulkas & 
AC adalah jenis pipa kapiler.Pipa Kapiler
• Pipa yang memiliki ukuran diameter 
saluran dalam yang kecil seperti saluran 
pembuluh
• Kelemahan pipa kapiler :
1. tidak sensitif terhadap perubahan beban
2. sangat mudah ditekuk
3. sangat mudah untuk terjadinya 
penyumbatanAXV DAN TXV
• AXV : Automatic expansion valve
• TXV : Termostatic expansion valve
• Katup ekspansi kedua jenis ini biasanya 
dipakai pada unit mesin pendingin 
berkapasitas besar dan berkapasitas sedang.
• AXV bekerja berdasarkan kepada harga 
tekanan operasi penguapan refrigeran yang 
terjadi pada evaporator. 
• TXV bekerja berdasarkan kepada harga 
temperatur operasi refrigeran yang terjadi 
pada evaporator. Keuntungan AXV & TXV
• Dapat dilakukan penyetelan sesuai dengan yang 
dikehendaki (tekanan, temperatur penguapan 
pada evaporator)
• Dapat dilakukan penyetelan jumlah aliran 
refrigeran yang masuk ke evaporator.
• Dapat mengatur secara otomatis temperatur 
dingin yang dihasilkan sesuai dengan 
pengesetannya & range temperaturnya cukup 
lebar (sesitif terhadap adanya perubahan beban 
pada evaporator)
• Pada saat awal start mesin memerlukan energi 
listrik yang ringanEvaporator
• Jenis evaporator yang banyak digunakan pada 
mesin pendingin :
1. permukaan datar
2. pipa-pipa
3. pipa dengan sirip-sirip
Jenis evaporator yang dipakai pada mesin water 
dispenser adalah jenis pipa-pipa yang dibentuk 
spiral.
Sedangkan untuk kulkas jenis evaporatornya adalah 
permukaan datar.
Dan untuk mesin  AC evaporatornya jenis pipa-pipa 
dengan sirip-siripKomponen Pembantu Pada Mesin 
Pendingin
• Filter Drier : alat ini berfungsi untuk menyaring 
kooran dan menghilangkan  kandungan uap air yang 
terdapat dalam refigeran.
• Accumulator : alat ini berfungsi untuk memisahkan 
antara uap refrigeran dengan cairan refrigeran yang 
akan memasuki saluran hisap kompresor.
• Receifer : alat ini berfungsi untuk memisahkan 
antara uap refrigeran dengan cairan refrigeran yang 
akan memasuki katup ekspansi.
• Sight glass : adalah alat untuk melihat kondisi dan 
aliran refrigeran
• Selenoid valve : alat ini berfungsi untuk membuka 
dan menutup valve berdasarkan magnetik electric 
terhadap aliran refrigeran. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar